MANDI WAJIB DAN
KETENTUANNYA
Mandi merupakan
salah satu cara membersihkan diri dari Hadas Besar
dengan cara mengalirkan air yang suci lagi mensucikan ke seluruh anggota
badan (mulai dari rambut sampai kaki), disertai ketentuan tertentu. Ada enam hal yang mewajibkan seseorang untuk mandi wajib, tiga diantaranya
berlaku pada laki-laki dan perempuan dan tiga lainya hanya berlaku
pada perempuan. Tiga hal yang berlaku pada laki-laki dan perempuan adalah, bersetubuh, keluar sperma, meninggal dunia kecuali bagi yang syahid. Sedangkan yang berlaku pada perempuan adalah haid, nifas dan wiladah.
Rukun
Mandi Wajib
1. Niat
(didalam hati)
2. Menghilangkan najis yang menempel di tubuh
3. Membasuh
dan meratakan air ke seluruh tubuh.
Sunnah-Sunnah Mandi Wajib
1. Membaca basmalah ketika mengawali mandi
2. Membasuh kedua tangan hingga
siku.
3. Berwudhu terlebih dahulu
4. Menghadap kiblat pada saat mandi
5. Mendahulukan bagian yang kanan daripada kiri.
6. Membasuh
badan sampai tiga kali.
7. Menggosok-gosok tangan pada anggota badan agar lebih bersih
8. Muwalah
(Beriringan), artinya tidak lama waktu antara membasuh sebagian anggota yang satu dengan yang lain
9. Menyelai rambut, jenggot dan tangan
10. Dilakukan ditempat sepi dan tertutup
11. Membaca doa selesai mandi, sebagaimana doa sesudah wudhu di atas.
Kaifiyat/Tatacara Mandi Wajib
·
Membaca basmalah, sambil mencuci kedua belah
tangan sampai bersih.
·
Membersihkan najis dan kotoran yang ada di badan.
·
Berwudhu terlebih dahulu.
·
Niat
mandi sambil menyirami rambut, disertai dengan menggosok atau menyilanginya dengan jari, sampai
tiga kali siraman.
·
Lafal niat mandi:
نَوَيْتُ
الغُسْلَ
لِرَفْعِ
الحَدَثِ الْاَكْبَرِ
فَرْضًا
لِلَّهِ
تَعَالَى
Artinya:
Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar. Fardhu
karena Allah.
· Menyirami seluruh badan dengan mendahulukan anggota badan sebelah kanan dan menggosoknya dengan rata, lalu sebelah kiri.
· Mandi
dianggap selesai, lalu membaca doa.
Lafal doanya sama seperti doa
selesai wudhu
Mandi Sunah.
Selain
mandi wajib ada juga
mandi-mandi yang disunahkan pada waktu-waktu
tertentu, ada enam belas macam
mandi yang disunahkan
1. Mandi
hari Jumat, waktunya sejak terbit fajar shodiq
pada hari jumat sampai dilaksanakannya shalat jumat, waktu
utamanya adalah ketika hendak berangkat
ke masjid.
2. Mandi
hari raya Idul Fitri, waktunya
sejak tengah malam sampai terbenamnya
matahari
3. Mandi
Idul Adha, waktunya sejak tengah malam sampai
terbenamnya matahari
4. Mandi
sebab shalat Istisqo’, waktunya sejak akan melaksanakan
shalat sampai dimulainya shalat.
5. Mandi
sebab shalat Kusuf (Gerhana Matahari), waktunya dari sejak terjadinya
gerhana sampai matahari Kembali normah
6. Mandi
sebab shalat Khusuf (Gerhana Bulan), waktunya sejak terjadinya gerhana sampai bulan Kembali normal.
7. Mandi
sebab memandikan mayat, waktunya setelah memandikan sampai semua prosesi
perawatan selesai.
8. Mandi
sebab masuk Islam, waktunya setelah membaca dua kalimat
syahadat sampai tenggang waktu yang lama.
9. Mandi
sebab sembuh dari gila
10. Mandi
sebab sembuh dari ayan
11. Mandi
sebab ihrom
12. Mandi
sebab masuk kota Mekah
13. Mandi
sebab wuquf di
Arafah saat tergelincirnya matahari
14. Mandi
saat menginap di Muzdalifah saat terbenamnya matahari
15. Mandi
sebab melempar jumroh
16. Mandi
sebab mengerjakan thawaf
والله
اعلم بالصواب
Eksplorasi konten lain dari Ruangku Belajar
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.