Syahadat
Syahadat berasal dari
bahasa Arab, yaitu syahida yang berarti telah bersaksi. Arti syahadat secara harfiah adalah memberikan kesaksian dan memberikan pengakuan. Syahadat adalah rukun Islam yang pertama, syahadat berisi dua kalimat
persaksian yang menjadi pertanda seseorang telah memulai memeluk
Islam. Orang-orang yang hendak menjadi
muslim/mukmin, pertama ia harus
mengucapkan dua kalimat syahadat dengan faham maknanya.
Orang
yang tidak dapat mengucapkan
dengan lisan karena bisu atau
uzur lainnya, atau karena ajal
telah mendahuluinya padahal hatinya sudah beriman, mereka itu mukmin
di hadapan Allah dan akan selamat kelak di hari kemudian. Tetapi orang yang tidak mau mengucapkannya, maka mereka tetap
dihukum kafir.
Seseorang harus mengucapkannya
secara urut dan disertai dengan memahami maknanya untuk dapat memeluk
agama Islam secara utuh.
Syahadat terbagi menjadi dua: Pertama Syahadat Tauhid
yang Artinya menyaksikan
dan mengakui ke Esaan Allah SWT. Kalimat Syahadat Tauhid adalah.
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ
Ashadu anlaa
ilaaha illaallaah
Aku bersaksi
bahwa tiada tuhan selain Allah.
Dengan melafalkan
syahadat tauhid maka itu bermakna sesorang
menyakini bahwa hanya Allah Tuhan yang wajib disembah
dan tidak akan menyekutukan-Nya.
Kedua adalah
Syahadat Rasul yang berarti
menyaksikan dan mengakui
ke Rasulan Nabi Muhammad
Saw. Kalimat Syahadat Rasul
adalah.
وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ ٱللَّٰهِ
Wa ashadu
anna muhammadan rasuulullaah
dan Aku bersaksi
bahwa Muhammad adalah rasul utusan Allah.
Ini bermakna
bahwa seseorang yang melafalkan meyakini bahwa Nabi Muhammad Saw.
adalah utusan Allah SWT dan
bersedia mengikuti dan menjadikan Rasulullah Saw sebagai teladan dalam hidupnya. Kalimat ini menjadikan
seorang cinta kepada Rasulullah Saw. dan ridho atas segala
perintah dan larangan Rasulullah Saw.
Setelah seseorang melafalkan
kalimat syahadat dan mengikrarkan diri menjadi seorang muslim maka dia
telah bersedia untuk tunduk dan patuh kepada perintah
dan larangan Allah dan Rasul-Nya dengan
mengamalkan ajaran Islam dengan sungguh-sungguh.
Supaya paham mengenai
ajaran Islam dan tata cara pelaksanaan ibadah di dalam Islam
sangat dianjurkan bagi orang yang baru memeluk agama Islam untuk belajar dan mencari guru yang bisa membimbing dalam melaksanakan ibadah sehari-hari.
والله
اعلم بالصواب
Eksplorasi konten lain dari Ruangku Belajar
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.