Hadist Ke-41
Mengikuti Syariat adalah Tiang Keimanan
الحديث
الحادي
والأربعون
عَنْ
أَبِي
مُحَمَّدٍ
عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ
عَمْرِو بْنِ
الْعَاصِ
رَضِيَ
اللَّهُ عَنْهُمَا،
قَالَ: قَالَ
رَسُولُ
اللَّهِ صلى
الله عليه
وسلم "لَا
يُؤْمِنُ
أَحَدُكُمْ
حَتَّى
يَكُونَ هَوَاهُ
تَبَعًا
لِمَا جِئْتُ
بِهِ".
حَدِيثٌ
حَسَنٌ
صَحِيحٌ،
رَوَيْنَاهُ
فِي كِتَابِ
"الْحُجَّةِ"
بِإِسْنَادٍ
صَحِيحٍ.
Dari Abu Muhammad Abdullah
bin ‘Amr bin ‘Ash radhiyallahu ‘anhuma berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak beriman (secara sempurna) seorang dari kalian hingga hawa nafsunya mengikuti apa yang aku bawa.” Hadits hasan shahih, kami meriwayatkannya dari kitab al-Hujjah dengan sanad shahih.
***
Eksplorasi konten lain dari Ruangku Belajar
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.