Download Tafsir Baidhowi

Tafsir-Baidhowi
Share Post

Tafsir Baidhowi atau yang nama aslinya Anwar at-Tanzil wa Asrar at-Ta’wil merupakan kitab tafsir yang ditulis oleh Nashir ad-Din, Abu Said Abd Allah bin Umar bin Muhammad al-Baidhawi as-Syairazi. Lebih dikenal dengan nama al-Baidhawi. (w. 691H/1097M). Beliau dilahirkan di Baida’ sebuah daerah yang berdekatan dengan kota Syiroz di Iran.

Download Tafsir Al Baidhowi

Tafsir Al Baidhowi Jilid-1
Tafsir Al Baidhowi Jilid-2

Kitab ini merupakan kitab tafsir yang populer dalam umat islam ada dua alasan penulisan kitab tafsir ini. Pertama, bagi beliau, tafsir dianggap sebagai ilmu yang tertinggi diantara ilmu agama yang lain. Mengenai alasan yang pertama beliau menulis. “Sesungguhnya ilmu yang paling tinggi derajatnya dan paling mulya adalah ilmu tafsir. Ia adalah pemimpin ilmu-ilmu agama dan kepalanya, fondasi dan dasar agama. Tidak pantas bagi seseorang untuk bicara mengenainya kecuali bagi mereka yang menguasai pengetahuan agama, baik yang ushul maupun yang furu’, dan ahli dalam bahasa dan sastra”.

Kedua, melaksanakan apa yang diniatkan sejak lama yang berisi tentang fikiran-fikiran yang terbaik. Dalam hal ini beliau menulis: “saya telah lama berkeinginan menulis disiplin ini…. yang telah saya pelajari dari para sahabat, tabiin dan kaum salaf. Buku yang juga akan mencakp fikiran-fikiran terbaik yang saya, dan mereka sebelum saya, peroleh dari para pendahulu dan para ulama…”.

Download Juga: Tafsir Al Maturidi

Dalam menafsirkan al Quran, al-Baidhawi memanfaatkan berbagai sumber: ayat al-Quran, hadis Nabi, pendapat para sahabat dan tabi’in, dan pandangan para ulama sebelumnya. Penggunaan tata bahasa dan qira’at menjadi bagian yang sangat penting untuk memperkuat analisis dan penafsiran yang dilakukannya. Kisah-kisah israiliyat yang menjadi “bagian penting” dalam kitab-kitab tafsir sebelumnnya diminimalisir.

Download Tafsir Baidhowi

Tafsir Al Baidhowi Jilid-3
Tafsir Al Baidhowi Jilid-4
Tafsir Al Baidhowi Jilid-5

Flashdisk Kitab Kuning PDF
Syaikh Baidhowi mengarang kitab ini yang sebelumnya pernah tinggal di Baghdad kemudian pindah ke syiroz, sebenarnya berada dalam sebuah politik yang tidak menentu, jabatannya sebagai hakim pada kekuasaan akhirnya harus dia tanggalkan atas petunjuk guru beliau yang bernama syaikh Muhammad Khata’i.

Eksplorasi konten lain dari Ruangku Belajar

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Komentar

Eksplorasi konten lain dari Ruangku Belajar

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca